Diduga Hendak Bunuh Diri, Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan Terapung di Kedung Putri

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO-  Seorang perempuan setengah baya tanpa identitas diselamatkan warga saat terapung di saluran irigasi Kedung Putri Kelurahan Baledono Kecamatan/Kabupaten Purworejo, Senin (8/6). Belum diketahui secara pasti penyebab hanyutnya, tetapi warga menduga ia hendak melakukan percobaan bunuh diri. Lurah Baledono, Firman Isyanto, bersama Ketua RT 04 RW 6 Kelurahan Baledono, Nanang Kosim, saat ditemui wartawan menyebut peristiwa itu terjadi pada Senin (8/6) siang sekitar pukul 13.00 WIB. “Lokasinya ada di saluran Kedung Putri, depan timur TK ABA 1 ikut RT 7 RW 7 Kelurahan Baledono,” sebutnya. Menurut Firman, penemuan perempuan itu bermula saat sejumlah anak yang sedang bermain sepeda di sekitar lokasi. Tanpa sengaja, mereka melihat sosok wanita terapung dan hanyut di saluran irigasi Kedung Putri. “Lalu anak-anak itu memberitahu warga, dan menolong sosok wanita itu. Warga sempat memberikan pertolongan pertama kepada sosok wanita itu, dan setelah melapor ke Polsek dan petugas Puskesmas Purworejo, sosok wanita itu dibawa ke RSUD dr Tjitrowardojo Purworejo,” jelasnya. Warga tidak mengetahui siapa sosok wanita hanyut itu serta tidak mengetahui motif dan penyebab pasti hanyutnya sosok wanita itu. Adapun ciri-cirinya antara lain berusia sekitar 30-40 tahun, mengenakan kaos lorek-lorek hitam putih, mengenakan celana pendek jeans warna coklat.  Selain itu juga ada tanda tatto bertuliskan wahyu di tangan kiri, menggunakan gelang karet, dan ada bekas siletan di bagian tangan. “Kami sudah menyebarkan informasi kepada seluruh warga melalui grup WA, tapi belum ada yang mengenal sosok wanita itu,” ungkapnya. Sementara itu, Kapolsek Purworejo, Iptu Sukardi, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Namun, pihaknya belum dapat menyimpulkan motif dan penyebabnya karena perempuan tersebut masih menjalani perawatan intensif dan belum dapat diajak komunikasi. “Iya betul, saat ini wanita tanpa identitas itu masih dirawat di RSUD Purworejo,” terangnya. (top)

Sumber: